Demokrat gerah jadi pembicaraan di publik

Sindonews.com - Partai Demokrat merasa perlu adanya penanganan khusus atas berbagai pemberitaan di media terkait kader Partai Demokrat yang disebut-sebut dalam sejumlah kasus dugaan korupsi.

Jika dibiarkan terus dapat merugikan citra partai. Maka itu perlu langkah serius dalam menyikapi persoalan ini. Seperti apa langkah tersebut, malam ini rencananya akan dilakukan rapat dewan pembina Partai Demokrat di Cikeas, Bogor.

"Kami inginkan supaya ini clear. Secepatnya. Kalau memang tidak ada sangkut pautnya, tidak bersalah, harus ada semacam testimoni bahwa benar-benar bersih. Begitu pun sebaliknya, kami inginkan ini betul-betul selesai," ujar anggota Dewan Pembina Partai Demokrat, Syarief Hasan usai mengikuti rapat terbatas di Kompleks Istana Kepresidenan, Jalan Merdeka Utara, Jakarta, Selasa
(24/1/2012).

Seperti diketahui, mantan Bendahara Umum Partai Demokrat, Muhammad Nazaruddin tak bosan-bosannya menyebut sejumlah petinggi partai binaan Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) terlibat dalam kasus yang melilit dirinya. Misalnya, dalam kasus proyek Wisma Atlet SEA Games.

Nazaruddin sendiri saat ini berstatus sebagai terdakwa di Pengadilan Tindak Pidana Korupsi (Tipikor) dalam kasus tersebut. Namun, ketika dikonfirmasi, Syarief Hasan tak mau menyebutkan secara tegas rapat tersebut menyangkut pernyataan Nazaruddin yang gencar diutarakan belakangan ini terkait persidangan di Pengadilan Tipikor.

Menteri Koperasi dan Usaha Kecil Menengah (UKM) hanya mengatakan "Ini kan bukan kemarin saja, selama ini. Itu kita tidak kehendaki," ucapnya.