Satpol PP Kota Bekasi resmi menyegel Holywings Forest yang terletak di kawasan Summarecon Bekasi, Kota Bekasi. Penyegelan didasari lantaran Holywings melanggar Peraturan Daerah (Perda) dan Peraturan Wali Kota (Perwal) Bekasi.
Pemkot Bekasi menemukan tiga pelanggaran operasional di Holywings Summarecon Bekasi. Buntut temuan tersebut operasional Holywings Bekasi dihentikan sementara.
Polres Bekasi menangkap dua pelaku pencurian sepeda motor yang menggunakan senjata api mainan. Dua pelaku ini sudah menjalankan aksinya sebanyak 23 kali.
Khifalatul Muslimin Cabang Bekasi pada hari ini, Senin (20/6/2022) mengagendakan deklarasi setia terhadap Pancasila dan NKRI. Deklarasi ini rencananya juga akan dihadiri Pemkot Bekasi yakni Plt Wali Kota Bekasi Tri Adhianto.
Sebanyak 17 pelajar di bawah umur ditangkap oleh Tim Patroli Presisi Polres Metro Bekasi Kota. Pelajar-pelajar tersebut juga menenteng senjata tajam (sajam) dan diduga hendak melakukan aksi tawuran.
Bekasi kini memiliki sekolah HighScope Indonesia. Jaringan Sekolah HighScope Indonesia terbaru ini berlokasi di Lantai Dasar Lagoon Avenue Mall, Grand Kamala Lagoon Bekasi.
Pemkot Bekasi meminta masyarakat mewaspadai penularan Covid-19 di wilayahnya. Sebab, perkembangan Covid-19 di wilayah Timur DKI Jakarta tersebut kembali meningkat dan warga yang positif Covid-19 mencapai puluhan.
Kebakaran melanda sebuah rumah makan yang terletak di Jalan Jati Raya, Kecamatan Bekasi Selatan. Kebakaran diduga akibat api yang tersulut dari kompor gas.
Kasus pencurian sepeda motor terekam CCTV sebuah minimarket di Padurenan, Kecamatan Mustika Jaya,ko Bekasi Timur, Kota Bekasi, Jumat 17 Juni 2022 malam.
Kasus Covid-19 di Bekasi mulai merangkak naik. Dari kasus harian yang hanya satuan, Pemkot Bekasi kini mencatat kasus harian Covid-19 sudah mencapai puluhan.
Dinas Pemadam Kebakaran Kota Bekasi mengevakuasi ular sanca sepanjang enam meter dari halaman rumah warga di Jalan Yapen Raya, Bekasi Timur, Kota Bekasi. Ular tersebut diketahui berasal dari sungai dekat rumah warga.
Pemkot Bekasi memastikan tidak ada hewan yang mati akibat terpapar penyakit mulut dan kuku (PMK) di wilayah Kota Bekasi. Hal ini menyusul tercatatnya sebanyak 78 hewan yang terpapar.