Menteri Pariwisata periode 2014-2019 Arief Yahya menerima penghargaan Bintang Mahaputera Adipradana oleh negara yang diberikan langsung oleh Presiden Joko Widodo, Rabu 11 November 2020, kemarin.
Ketidakhadiran mantan Panglima TNI Jenderal TNI (Purn) Gatot Nurmantyo dalam penyerahan penghargaan Bintang Mahaputera Adipradana mengundang banyak pertanyaan publik.
Presiden Jokowi telah menyerahkan bintang tanda jasa kepada para pejabat negara yang dinilai berjasa. Dari 71 orang yang menerima hanya mantan Panglima TNI (Purn) Jenderal Gatot Nurmantyo yang tidak menghadiri acara seremoni tersebut.
Mantan Menteri Ketenagakerjaan (Menaker) M. Hanif Dhakiri menerima penghargaan Bintang Mahaputera Adipradana dari Presiden Jokowi di Istana Negara, Rabu (11/11/2020).
Gubernur Jawa Timur, Khofifah Indar Parawansa menerima anugerah tanda kehormatan Bintang Mahaputra Utama dari Presiden Joko Widodo di Istana Negara, Rabu (11/11/2020)
Menteri LHK Siti Nurbaya Bakar mendapatkan tanda Kehormatan Bintang Mahaputera Adipradana atas kontribusinya selama lebih dari lima tahun membangun sektor lingkungan hidup dan kehutanan.
Alasan yang disampaikan Gatot Nurmantyo untuk absen dalam seremonial penyerahan Bintang Mahaputera dibaca sebagai manuver aman terhadap masa depan politiknya.
Panglima TNI Jenderal TNI (Purn) Gatot Nurmantyo tak hadir dalam penyerahan penghargaan Bintang Mahaputera oleh Presiden Joko Widodo (Jokowi) di Istana Negara.
Ketua MPR Bambang Soesatyo (Bamsoet) mengatakan bahwa sebagai mantan Panglima TNI, menerima atau tidak menerima penghargaan yang diberikan negara, menjadi hak pribadi Gatot.
Mantan Panglima TNI Gatot Nurmantyo tidak menghadiri pemberian penghargaan tanda jasa dan kehormatan yang diberikan oleh Presiden Jokowi di Istana Negara.
Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (MenPANRB) Tjahjo Kumolo menjadi salah satu pejabat yang mendapatkan tanda jasa dan kehormatan.
Langkah Gatot Nurmantyo tidak menghadiri pemberian penghargaan dari Presiden Joko Widodo (Jokowi) dinilai sebagai langkah untuk menjaga positioning politik.
Hari ini Presiden Joko Widodo (Jokowi) memberikan tanda jasa dan kehormatan kepada pejabat tinggi dan menteri pada periode Kabinet Kerja Tahun 2014-2019.
Menko Polhukam Mahfud MD memastikan mantan Panglima TNI Jenderal (Purn) Gatot Nurmantyo tetap mendapatkan Bintang Mahaputera kendati ia tidak hadir di Istana Negara.
Keputusan mantan Panglima TNI Jenderal TNI (Purn) Gatot Nurmantyo tak menghadiri penganugerahan Bintang Mahaputera di Istana diapresiasi deklarator KAMI Andrianto.
Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto menerima Tanda Kehormatan Bintang Mahaputera Adipradana yang diserahkan Presiden Jokowi di Istana Negara, Jakarta, Rabu (11/11/2020).
Mantan Panglima TNI Jenderal (Purn) Gatot Nurmantyo dipastikan tidak mendapat tanda jasa Bintang Mahaputera karena yang bersangkutan tidak hadir di Istana Negara.