PENCARIAN KORBAN SRIWIJAYA AIR

Operasi pencarian oleh SAR gabungan dilaksanakan selama 13 hari melibatkan 4.381 personel, 62 kapal laut dan 15 pesawat udara.

Tim gabungan Operasi SAR Sriwijaya Air SJ-182 menghadapi sejumlah kendala pada hari ke-13.

Meskipun begitu, Kepala Basarnas Bagus Puruhita mengatakan bahwa TNI AL masih akan melanjutkan kegiatan pencarian bagian kotak hitam pesawat.

Direktur Operasi Basarnas Brigjen TNI (Mar) Rasman mengatakan, wilayah pencarian Sriwijaya Air SJ 182 semakin sedikit, area pencarian objek dipersempit.

SAR Mission Coordinator (SMC) Brigjen TNI (Mar) Rasman MS menerima 5 kantong hasil operasi SAR, masing-masing dari Bakamla RI dan KRI Rigel.

Badan Nasional Pencairan dan Pertolongan (Basarnas) terus melakukan pencarian korban pesawat Sriwijaya Air SJ-182 yang jatuh di perairan Kepulauan Seribu, 9 Januari lalu.

Direktur Operasi Basarnas Brigjen Rasman MS mengatakan, pada Operasi SAR Sriwijaya Air hari ke 10, pihaknya mengutamakan pencarian korban.

Tim SAR Gabungan TNI Angkatan Laut kembali mengirimkan temuan baru dari operasi SAR Sriwijaya Air SJ 182 yang jatuh di perairan Kepulauan Seribu, Minggu (17/1/2021).

Tim DVI Polri kembali berhasil mengidentifikasi 5 jenazah korban jatuhnya Sriwijaya Air. Kelimanya teridentifikasi berdasarkan DNA pada Minggu (17/1/2021).

Tim Disaster Victim Identification (DVI) RS Polri kembali berhasil mengidentifikasi tujuh korban Sriwijaya Air SJ-182 rute Jakarta-Pontianak yang jatuh di perairan Pulau Laki, Kepulauan Seribu, Sabtu (9/1/2021) lalu.

Tim Disaster Victim Identification (DVI) RS Polri berhasil mengidentifikasi lima korban Sriwijaya Air SJ-182 rute Jakarta-Pontianak yang jatuh di perairan Pulau Laki, Kepulauan Seribu, Sabtu 9 Januari lalu.

KRI Parang 647 TNI Angkatan Laut menyerahkan hasil temuannya terkait pencarian korban pesawat Sriwijaya SJ-182 yang jatuh di perairan Kepulauan Seribu, Sabtu 9 Januari lalu.

Tim DVI Polri menyerahkan satu jenazah korban kecelakaan pesawat Sriwijaya Air SJ-182 atas nama Ricko Damianur Mahulette kepada pihak keluarga di Rumah Sakit Polri Kramat Jati, Jakarta, Jumat (15/1/2021) sore.

Akhir-akhir ini, Kapten Vincent Raditya rutin mengunggah konten terkait ilmu penerbangan. Salah satunya tentang istilah laik udara yang kini banyak dibicarakan.

Kepala Laboratorium DNA Pusdokkes Polri, Kombes Ratna Relawati, mengatakan, proses identifikasi melalui DNA ini dilakukan menggunakan data post mortem.

Tim DVI hingga Kamis (14/1/2021) telah menerima sebanyak 139 kantong jenazah berisi body part dan 134 sampel DNA dari keluarga korban kecelakaan Sriwijaya Air.

Tim DVI kembali berhasil mengidentifikasi enam jenazah korban kecelakaan Pesawat Sriwijaya Air SJ 182. Satu dari enam jenazah merupakan seorang pramugari.

Total temuan tim Basarnas hari ini sebanyak 67 kantong yang terdiri atas 59 kantong body part jenazah dan 8 kantong properti serta puing pesawat.

Hari keenam operasi pencarian korban dan serpihan pesawat Sriwijaya Air pada Kamis (14/1/2021) ini diperluas, khususnya melalui udara.

Di tengah operasi pencarian dan pertolongan Pesawat Sriwijaya Air SJ -182, sejumlah petugas, relawan, hingga awak media ditemukan reaktif Covid-19.

Memasuki hari ke-5 pelaksanaan operasi SAR terhadap jatuhnya pesawat Sriwijaya Air SJ-182, ratusan kantong jenazah maupun serpihan pesawat berhasil dievakuasi.

Keluarga korban Sriwijaya Air SJ 182, Asy Habul Yamin dan Faisal Rahman, berencana makamkan keduanya di TPU Tanah Kusir, Jakarta Selatan.

Human Initiative sebagai organisasi kemanusiaan, turut ambil bagian dalam membantu aktivitas pencarian dan penyelamatan korban Sriwijaya Air SJ182.

Menurut BMKG, dalam beberapa jam ke depan tren gelombang di laut akan menurun dan cuaca berangsur membaik.

Sekolah Relawan Depok mengirim relawan rescue dalam pencarian para korban pesawat Sriwijaya Air SJ-182 yang jatuh di perairan Kepulauan Seribu.