Sejarah berdirinya organisasi keturunan Nabi Muhammad di Indonesia awalnya bernama Perkoempoelan Arrabitatoel-Alawijah dan sekarang bernama Rabithah Alawiyah.
Bagi orang yang tidak berkurban saat memiliki kelapangan rezeki mendapat ancaman serius sebagaimana disabdakan Nabi Muhammad shollallohu alaihi wasallam.
Menjadi mukmin sejati tentu dambaan setiap muslim karena Allah menjanjikan mereka surga dengan segala kenikmatannya. Siapakah orang yang imannya paling menakjubkan?
Kisah sekumpulan Arab Badui yang lantang kepada Rasulullah shollallohu alaihi wasallam menarik untuk disimak. Berkat kebijaksanaan Rasulullah, akhirnya mereka masuk Islam.
Sejumlah ulama ada yang berpendapat Islam sengaja diturunkan di Mekkah karena wilayah itu dihuni penduduk jahiliyah. Bahkan disebutnya penduduk paling bejat sedunia. Benarkah?
Uraian Al-Quran tentang Tuhan kepada umat Nabi Muhammad SAW dimulai dengan pengenalan tentang perbuatan dan sifat-Nya. Ini terlihat secara jelas ketika wahyu pertama turun.
Nabi Ibrahim berbeda dengan nabi-nabi sebelumnya tatkala memaparkan tauhid kepada umatnya. Nabi-nabi sebelumnya berkata, Sembahlah Allah, kalian tidak memiliki Tuhan selain-Nya.
Banyak hadis yang disandarkan kepada Nabi SAW mengenai cerita bahwa Nabi Khidir masih hidup dan melakukan pertemuan dengan Nabi Yasa, Nabi Muhammad SAW hingga Umar bin Abdul Aziz.
Pada saat Haji Perpisahan atau Haji Wada, Rasulullah SAW menyembelih 100 ekor unta. Dari jumlah itu, 63 ekor disembelih sendiri, setiap ekor unta untuk satu tahun umur beliau.
Ada pelajaran berharga dari seekor anjing yang marah ketika Nabi Muhammad shallallahu alaihi wasallam dihina. Kejadian ini membuat 40 ribu rakyat Mongol memeluk Islam.
Rasulullah SAW mengatakan kalau bukan karena kaummu baru saja meninggalkan zaman jahiliyah, niscaya akan kuhancurkan Kakbah dan akan kubangun di atas tanah dengan dua pintu.
Pada saat haji perpisahan itu Rasulullah berkhutbah di atas untanya al-Qashwa, dengan suara lantang tapi sungguhpun begitu masih diulang oleh Rabia bin Umayya bin Khalaf.
Pada 25 Zulqaidah 10 Hijrah, Nabi Muhammad SAW berangkat haji dengan membawa semua isterinya. Beliau berangkat bersama ribuan umat Islam. Ada yang menyebutkan 114.000 orang.
Haji diwajibkan pada tahun 9 H, yaitu pada saat banyaknya delegasi yang datang kepada Rasulullah SAW dan yang pada saat itu diturunkan surat Ali-Imran ayat 97.